"SISTEM INFORMASI AKUNTANSI 2"
Tema: Pengantar E Bisnis
Rifan.Efendi (35110933) Ganjil
Soal:
Sebutkan & Jelaskan:
1. Pengertian e-Bisnis ?
2. Model-Model e-Bisnis?
3. Pengaruh e-Bisnis terhadap proses Bisnis?
4.Faktor-faktor keberhasilan e-Bisnis?
5. Infrastruktur e-Bisnis?
6. Study Kelayakan e-Bisnis?
7. Struktur proposal e-Bisnis?
Jawab:
1. Pengertian e-Bisnis adalah kegiatan bisnis yang dilakukan secara otomatis dan semiotomatis
dilakukan dengan menggunakan teknologi elektronik. E-business
memungkinkan suatu perusahaan untuk berhubungan dengan sistem
pemrosesan data internal dan eksternal secara lebih efisien dan
fleksibel.
2. Model-Model e-Bisnis adalah :
1. B2C (Business to Consumers): Interaksi yang dimungkinkan oleh teknologi antara individu dan organisasi.
2. B2B (Business to Business): Interaksi yang dimungkinkan oleh teknologi antara organisasi dengan organisasi (antar organisasi)
3.
Consumer-to-consumer (C2C) dimana konsumen menjual produk secara
langsung kepada konsumen lainnya. Biasanya individu mengiklankan produk,
jasa, pengetahuan, maupun keahliannya disalah satu situs lelang atau
classified ads. Contohnya meliputi www.bekas.com dan
www.classified2000.com.
4. Consumer-to-business (C2B) meliputi
individu yang menjual produk atau jasa kepada organisasi, serta individu
yang mencari penjual, berinteraksi dengan penjual tersebut, dan
melakukan transaksi.
5. Non-business electronic commerce, terdiri
atas institusi non bisnis seperti lembaga pendidikan, organisasi
nirlaba, organisasi keagamaan, organisasi sosial, dan instansi
pemerintah. Contohnya, www.bappenas.go.id, www.bps.go.id,
www.komnas.go.id, www.bppt.go.id. Umumnya organisasi non bisnis
menggunakan berbagai tipe e-commerce atau e-business untuk keperluan
menekan biaya atau meningkatkan layanan pelanggan dan operasi.
6.
Intrabusiness (organizational) electronic commerce meliputi semua
aktivitas internal organisasi yang biasanya dilakukan melalui internet
dan meliputi pertukaran barang, jasa atau informasi.
Memasuki era
ini, e-business dipandang bakal mengalami perkembangan pesat. Ini
ditunjukan dengan berbagai angka prediksi yang mencerminkan optimisme
mengenai masa depan e-business.
Menurut biri reset terkemuka
Forrester Research, total pasar e-business diseluruh dunia pada tahun
2001 Mencapai US$ 354 milyar, dan yang paling mendominasi berasal dari
business-to-business commerce.
Di Indonesia sendiri nilai transaksi
e-business selam periode 1996-1999 masih kurang dari US$ 20 juta. Dalam
e-business internasional, pria mendominasi transaksi di Internet, yaitu
sekitar 70-80%. Sedangkan di Indonesia, justru sebaliknya, dimana
sekitar 80% dilakukan oleh kaum wanita.
3. Pengaruh e-Bisnis terhadap proses Bisnis yaitu :
- Pembeli dan Inbound Logistic. Internet dapat meningkatkan aktifitas
pembeli dengan cara mempermudah perusahaan mengidentifikasi calon
pemasok dan membandingkan harga. Data mengenai pembelian yang dilakukan
sub unit organisasi yang berbeda dapat disentralisasikan, sehingga
memungkinkan organisasi untuk menetapkan pembelian total diseluruh dunia
atas berbagai produk.
- Operasi internal, sumber daya manusia, dan infrastuktur. Teknologi
komunikasi tingkat lanjut dapat secara signifikan meningkatkan
effisiensi operasi internal. Peningkatan akses ke informasi juga dapat
secara signifikan meningkatkan perencanaan. Pada sumber daya manusia,
aktifitas ini mendukung untuk effisiensi dan efektifitas dalam aktifitas
utama.
- Outbound Logistic. Akses yang tepat waktu dan akurat atas informasi
rinci tentang pengiriman memungkinkan penjual mengurangi biaya
tranportasi melalui cara pengiriman gabungan ke para pelanggan yang
dekat lokasinya satu dengan yang lainnya. Informasi yang lebih tepat
waktu tentang penjualan dapat membantu pabrik mengoptimalkan jumlah
persediaan yang ditanggungnya.
- Penjualan dan Pemasaran. Perusahaan dapat menciptakan katalog
elektronik di Website mereka untuk mengotomatisasikan input pesanan
penjualan. Kemampuan ini tidak hanya memungkinkan para pelanggan
menyampaikan pesanan saat mereka menginginkannya, tetapi juga dapat
secara signifikan mengurangi jumlah staf dengan cara meniadakan telepon,
surat-menyurat atau pengiriman faks.
- Pelayanan dan dukungan Purnajual. E-business dapat secara signifikan
meningkatkan kualitas dukungan purnajual ke para pelanggan.
4. Faktor-faktor keberhasilan e-Bisnis :
- Terdapat dua faktor penting dalam menetapkan keberhasilan langkah-langkah untuk masuk dalam e-business.
- Faktor pertama adalah tingkat kesesuaian dan dukungan aktivitas e-business atas strategi keseluruhan perusahaan.
- Faktor kedua adalah kemampuan untuk menjamin bahwa proses e-business
memenuhi tiga karakteristik kunci yang dibutuhkan dalam transaksi
bisnis apapun, yaitu : Validitas, Integritas, dan Privasi
5. Infrastruktur e-Bisnis
Kemajuan teknologi komunikasi dan jaringan, terutama internet,
menyediakan inrastruktur yang dibutuhkan untuk e-business. Bagian ini
memberikan pengantar atas gambaran umum konsep jaringan dan
mendiskusikan isu-isu strategis yang berkaitan dengan metode-metode
alternatif yang dapat dipergunakan organisasi dalam mengimplementasikan
e-business.
6.
Study Kelayakan e-Bisnis
-Merintis usaha baru, misalnya membuka toko, membangun pabrik, dan lain sebagainya.
-Mengembangkan usaha yang sudah ada, misalnya menambah kapasitas pabrik, memperluas skala usaha, dan sebagainya.
-Memilih jenis usaha atau investasi yang paling menguntungkan, misalnya pilihan usaha dagang, perakitan, dan sebagainya.
7. Struktur proposal e-Bisnis
Analisa Produk, yang terdiri dari:
-Service Hardware
-Software
-Aksesoris Komputer
Lalu keunggulan produk disebarkan melalui:
-Konsultasi
-email
Kemudian melakukan:
-Analisa Pasar
-Analisa Porduksi dan Operasi
-Analisa Pelanggan
-Analisa tempat
-Analisa para pesaing
Sumber:
- http://ewawan.com/pengertian-e-business-atau-definisi-e-business.html
- http://tiosijimbo.wordpress.com/2010/10/11/pengantar-e-business-model-pengaruh-faktor-dan-infrastruktur/ http://ambrosiussinaga.blogspot.com/